Latest News

Dahi Hitam? Ini Tanggapan Nabi

Ilustrasi Dahi Hitam
Hati-hati hitam di dahi.
Hitam di Dahi Perlu Diwaspadai Karena Tanda Ahlu Riya' dan Khawarijj.

Nabi mendatangi para sahabatnya di dalam masjid, wahai Abu Bakar maukah kau membunuh orang yang sedang sholat itu? Abu bakar menjawab tidak mampu, Rasul mendatangi Umar, Usman, Ali dan meminta mereka membunuh orang yang sedang sholat tersebut, tetapi tidak ada yang bisa dan mau melakukannya...

Lalu nabi berkata, lantaran kalian tidak tega membunuh orang tersebut maka sepeninggalku umatku akan terpecah belah lantaran mereka, orang tersebut ada tanda hitam di dahinya berbentuk bulatan ibarat telur.
Mereka ialah orang yang munafik dan hanya pamer dalam beribadah, Merasa paling hebat ibadahnya.

Dari Anas berkata : Ada seorang lelaki pada zaman Rasulullah berperang bersama Rasulullah dan apabila kembali (dari peperangan) segera turun dari kendaraannya dan berjalan menuju masjid melaksanakan shalat dalam waktu yang usang sehingga kami semua terpesona dengan shalatnya lantaran kami merasa shalatnya tersebut melebihi shalat kami, dan dalam riwayat lain disebutkan kami para sobat merasa takjub dengan ibadahnya dan kesungguhannya dalam ibadah, maka kami ceritakan dan sebutkan namanya kepada Rasulullah, tetapi rasulullah tidak mengetahuinya, dan kami sifatkan dengan sifat-sifatnya, Rasulullah juga tidak mengetahuinya, dan tatkala kami sedang menceritakannya lelaki itu muncul dan kami berkata kepada Rasulullah: Inilah orangnya ya Rasulullah.

Rasulullah bersabda : "Sesungguhnya kau menceritakan kepadaku seseorang yang diwajahnya ada tanduk syetan". Maka datanglah orang tadi bangun di hadapan sobat tanpa memberi salam. Kemudian Rasulullah bertanya kepada orang tersebut : "Aku bertanya kepadamu, apakah engkau merasa bahwa tidak ada orang yang lebih baik daripadamu sewaktu engkau berada dalam suatu majlis." Orang itu menjawab: Benar. Kemudian beliau segera masuk ke dalam masjid dan melaksanakan shalat dan dalam riwayat kemudian beliau menuju tepi masjid melaksanakan shalat, maka berkata Rasulullah: Siapakah yang akan sanggup membunuh orang tersebut ?.

Abubakar segera bangun menuju kepada orang tersebut, dan tak usang kembali. Rasul bertanya : Sudahkah engkau bunuh orang tersebut? Abu bakar menjawab : "Saya tidak sanggup membunuhnya lantaran beliau sedang bersujud".

Rasul bertanya lagi : "Siapakah yang akan membunuhnya lagi?". Umar bin Khattab bangun menuju orang tersebut dan tak usang kembali lagi. Rasul berkata: Sudahkah engkau membunuhnya"?.
Umar menjawab: "Bagaimana mungkin saya membunuhnya sedangkan beliau sedang sujud".

Rasul berkata lagi : "Siapa yang sanggup membunuhnya ?".
Ali segera bangun menuju ke kawasan orang tersebut, tetapi orang tersebut sudah tidak ada ditempat shalatnya, dan beliau kembali ke kawasan nabi. Rasul bertanya: Sudahkah engkau membunuhnya ? Ali menjawab: "Saya tidak menjumpainya di kawasan shalat dan tidak tahu dimana beliau berada".

Rasulullah saw melanjutkan: "Sesungguhnya ini ialah tanduk pertama yang keluar dari umatku, Seandainya engkau membunuhnya, maka tidaklah umatku akan berpecah. Sesungguhnya Bani Israel berpecah menjadi 71 kelompok, dan umat ini (islam) akan terpecah menjadi 72 kelompok, seluruhnya di dalam neraka kecuali satu kelompok".

Sahabat bertanya : "Wahai nabi Allah, kelompk manakah yang satu itu?".

Rasulullah menjawab : "Al Jamaah" tidak ada satupun mereka yang mempunyai tanda hitam di dahinya.
wallahualam....

Stempel hitam di dahi berupa bulatan ialah ciri khawarijj.

Khawarij ialah anjing-anjing neraka. (HR. Ibnu Abi Ashim dalam As Sunnah dan dishahihkan oleh al-Albani dalam Dlilalul Jannah)

Hadis dalam kitab Al-Ghazali, suatu hari sobat nabi bertanya kepada nabi, Ya nabi si fulan itu di dahinya ada tanda hitam ibarat telur, ada yang 1 dan 2 hingga banyak,apakah itu tanda dari bekas sujud lantaran beliau jago ibadah.lalu nabi menjawab itu bukan tanda yg manis lantaran itu Ahlurriyak naudhu billahi min dhalik.

Tanda hitam di dahi bukan menandakan orang itu jago ibadah. Sebab ulama-ulama dahulu sangat takut kalau timbul tanda hitam, khawatir riya' dan ujub (bangga diri).

Inshaallah yang dimaksud oleh Rasulullah SAW sebagai tandai sujud ialah dari sifat ketawadhuan, bukan dari hitam atau tidaknya dahi (jidat).

** Sebelumnya penulis minta maaf kalau ada suatu kelompok atau golongan tersinggung dengan postingan ini, kami bukan bermaksud untuk memojokkan atau menyalahkan golongan tertentu. Kami disini hanya sekedar ingin menyebarkan dan belajar**

--Mohon maaf kalau terdapat kesalahan dalam pengetikan ataupun penyampaian informasi, penulis hanyalah insan biasa yang tak luput dari salah dan dosa lantaran kebenaran semata-mata hanya milik Allah Azza wa Jalla--

0 Response to "Dahi Hitam? Ini Tanggapan Nabi"

Total Pageviews